TOPJURNALNEWS.COM - Setelah dua hari tenggelam di Sungai Deli, akhirnya jasad santri Pesantren Jamiatul Binoria di Kelurahan Titi Papan, Kecamatan Medan Deli akhirnya ditemukan, Selasa (8/3/2022) pagi.
Jasad Hafis Ahmad (14) ditemukan mengambang oleh nelayan di Lingkungan 31, Kelurahan Pekan Labuhan, Kecamatan Medan Labuhan, Kota Medan.
Saat ditemukan kondisi remaja yang tinggal di Martubung, Kelurahan Tangkahan, Kecamatan Medan Labuhan ini sudah mulai membusuk.
Pihak Basarnas Kota Medan yang sudah mencari jasad korban selama dua hari langsung melakukan evakuasi, korban langsung dibawah kerumah duka untuk disemayamkan.
Handoko Mardian Kepala Lingkungan 31 Pekan Labuhan saat ditemui mengatakan, jasad pertama kali ditemukan oleh nelayan yang hendak pergi melaut.
"Tadi saya ditelpon sama warga kalau ada jasad mengambang di sungai, saya langsung kesini dan menelpon pihak kepolisian,"ucapnya.
Lanjut Mardian, dirinya bersama sejumlah warga mencoba menahan jasad tersebut agar tidak hanyut lebih jauh.
"Ya tadi kami ikat kepinggir biar jangan hanyut lagi dan agar lebih gampang lagi untuk dievakuasi,"jelasnya.
Sebelumnya, korban Hafis Ahmad dinyatakan hilang, Minggu (6/3/2022) setelah dirinya mandi - mandi seorang diri di Sungai Deli tak jauh dari tempatnya mondok.
Korban yang diduga tak pandai berenang ini, hanyut terbawa arus sungai yang cukup deras. Sejumlah warga dan rekan korban sempat mencoba menyelamatkannya, namun lantaran arus yang deras korban langsung hilang tenggelam.(Din)