Rapat tersebut dipimpin oleh Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP Faisal Rahmat H.S, SIK, SH, MH yang diwakili Wakapolres Kompol Dr. Herwansyah Putra, SH, M.Si dan juga dihadiri oleh pihak terkait seperti dari Dinas Sosial, Dukcapil dan juga Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (KNSI) Kota Medan.
Dalam sambutannya Wakapolres menegaskan bahwa, tujuan rapat koordinasi tersebut adalah untuk pengecekan keakuratan data nelayan yang akan menerima BT-PKLWN dari Pemerintah sehingga pada saat penyaluran dana tepat sasaran.
“Kami serius dalam penyaluran bantuan ini agar tepat sasaran, karena kita sama - sama tidak menginginkan jika nantinya yang berhak mendapat malah tidak mendapat bantuan, sementara yang tidak berhak mendapat malah mendapat bantuan,"ungkap Wakapolres.
BT- PKLWN adalan program bantuan tunai kepada pedagang kaki lima, warung dan nelayan yang diberikan oleh pemerintah, dimana penerima bantuan akan mendapatkan bantuan tunai sebesar Rp. 600.000. Namun Polres Pelabuhan Belawan dalam hal ini hanya menyalurkan khusus kepada nelayan saja.
“Tadi kita sudah minta data dari pihak HNSI dan juga pihak Dinas Sosial namun sepertinya data masih belum final. Nantinya selain Bhabinkamtibmas kami juga akan mengerahkan personil lainnya untuk mempercepat pendataan sehingga bantuan dapat segera disalurkan,"tutup Wakapolres.(Din)