TOPJURNALNEWS.COM - Waduh lagi asik panen cabai di pertaniannya di Barak Itir, Dusun V Aman Damai, Desa Harapan Maju, Kecamatan Sei Lepan, Langkat, Sumatera Utara seorang warga diterkam Harimau,Senin 11 Maret 2024.
Korban diketahui bernama Jerimia Peranda Ginting (25), korban selamat dan mengalami luka dibeberapa bagian tubuh.
"Benar, ada peristiwa seorang petani cabai yang sedang memanen cabai diterkam Harimau Sumatera," ujar Kasi Humas Polres Langkat, AKP Rajendra Kusuma dikonfirmasi wartawan.
Saat diterkam Harimau Sumatera, kedua orangtua korban mengetahui hal tersebut. Menurut Rajendra, ayah korban atas nama Ramli Ginting dan ibunya, Lela Indriani membantu anaknya.
"Pasangan suami istri tersebut memberanikan diri menghalau Harimau Sumatera yang tengah menerkam anaknya. Pasutri tersebut menggunakan alat kayu dan parang, sehingga Harimau Sumatera melepaskan korban," kata Rajendra.
Usai melepas korban, sang Raja Hutan tersebut berlari ke arah senak-semak dan memasuki kawasan Taman Nasional Gunung Leuser (TNGL). Rajendra menyebut, korban mengalami luka gigitan pada bagian leher, kepala dan tangan.
"Kondisi korban masih selamat usai mendapat perawatan medis di Rumah Sakit Putri Bidadari," kata dia.
Kepada masyarakat yang melakukan aktivitas di areal perbatasan TNGL, Polres Langkat mengimbau untuk tetap berhati-hati dan waspada. Alasannya, karena kawasan TNGL merupakan tempat ekosistem binatang jenis Harimau Sumatera yang saat ini populasi kian langka.
"Masyarakat juga diminta untuk berkoordinasi dengan instansi terkait agar binatang liar tidak keluar dari kawasan habitatnya, yang kemudian masuk ke pemukiman masyarakat," pungkasnya. (Red)