TOPJURNALNEWS.COM - Sekretaris Daerah Provinsi Sumatera Utara, Arief Sudarto Trinugroho marah besar atau murka usai saksikan langsung perangai Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Tapanuli Utara, Benyamin Nababan.
Teks foto : Sekdaprovsu Arief Sudarto Trinugroho marah besar atau murka di Kantor Bupati Taoanuli Utara pada Selasa, 15 Oktober 2024. (Foto : TOOJURNALNEWS/Jumpa Manullang)
Sekdaprof Arief berharap pejabat seperti Benyamin Nababan dinilai tidak terpakai dan harus segera diperiksa Inspektorat Sumut dan segera dievaluasi oleh Pj Bupati Taput, Dimposma Sihombing.
"Pak Inspektur, periksa orang ini. Dan ini Pak Bupati, kacau manusia kayak gini, gak terpakai ini," ujar Sekdaprovsu Arief kepada Lasro Marbun dan Pj Bupati Taput Dimposma Sihombing di ruang tunggu kantor Bupati Tapanuli Utara pada, Selasa 15 Oktober 2024.
Kejadian insidentil itu terangkum TOPJURNALNEWS.COM sesaat rombongan PJ Bupati dan Sekdaprovsu hendak beranjak menemui ratusan massa Aliansi Masyarakat Tapanuli Utara yang menggelar aksi unjukrasa damai di depan Kantor Bupati Taput.
Arief mengatakan jika PNS seperti sosok Kepala BKPSDM Taput, Benyamin Nababan dipakai maka pantas Tapanuli Utara mengalami kekacauan, saat ini.
Pj Bupati Dimposma yang mendengar kemarahan Sekdaprovsu Arief lantas menjelaskan jika perihal perangai Benyamin tersebut juga justru menjadi penyebab awal atas kesalahan teknis pemeriksaan atas Indra Simaremare, Sekda Taput nonaktif yang telah dibebastugaskan sementara.
"Justru Pak Sekdaprovsu, makanya prosedur semestinya tidak berjalan, karena saat saya kasih ke dia (Benyamin), tidak dia jalankan," timpal Dimposma merepons Sekdaprovsu dan Keoala APIP Sumut, Lasro Marbun.
Kronologi Kejadian
Ungkapan kemarahan Sekdaprovsu Arief berawal saat Benyamin ditanya terkait kebenaran informasi dari wartawan yang menyebut jika masa tugas perbantuan Indra Simaremare dari Kemendagri di instansi Pemkab Taput telah berakhir dua bulan lalu.
Namun saat ditanyakan, Benyamin berkelit dan berharap agar Sekdaprovsu tidak terpengaruh hanya gegara aksi unjukrasa massa.
Jawaban tersebut langsung menimbulkan kemarahan Sekdaprovsu Arief, meski Benyamin berupaya minta maaf dan membantah tudingan yang dialamatkan padanya.
"Biar kau tahu ya, saya datang ke Tapanuli Utara ini bukan karena demo ini. Aksi ini sedikitpun saya tidak pernah tahu," tukas Arief menjawab Benyamin Nababan yang kelabakan. (Jumpa Manullang)
