Acara yang digagas Plt Camat Medan Marelan Alkausar Deaysa, S.STP dan Tokoh Masyarakat Surianto SH yang akrab disapa Butong ini bertujuan menampung aspirasi dan saling mencari solusi guna mengatasi masalah di tengah masyarakat di Medan Marelan dan sekitarnya.
Gagasan ini mendapat support penuh dari 4 anggota DPRD Medan yakni Dr H Muslim Harahap MSP, Tyia Angraini S Kom MH, Roma Uli Silalahi SST MKM dan Margaret MS bersama Ketua MUI Medan Marelan Ustad H Fauzi Sunara, para tokoh agama, OKP dan ormas serta Pengurus KNPI, Karang Taruna dan LPM.
Dalam kesempatan itu Plt Camat Medan Marelan diwakili Kasi Trantib Bobby Iswadi Hutasoit SE menyampaikan, gagasan Coffe Morning bersama seluruh lapisan masyarakat guna silaturahmi dan saling bertukar informasi.
Kapolsekta Medan Labuhan diwakili Kanit Binmas AKP BM Situmorang mendorong peran serta semua lapisan masyarakat guna mencegah begal dan genk motor. Dia berasumsi, maraknya Genk Motor diaktori para bandar narkoba guna memecah konsentrasi polisi menindak pelaku peredaran barang haram itu.
AKP BM Situmorang mendukung langkah – langkah pencegahan bahaya narkoba dan aksi kejahatan lain yang datang dari masyarakat terutama Ibu-Ibu perwiritan. “Kita salut dengan Ibu Ibu perwiritan, selalu di depan cegah kriminal misalnya Judi Bola dan lain lain,” ujarnya disambut aplus peserta acara.
Tokoh Masyarakat penggagas Coffe Morning Surianto SH menyarankan, para anggota Legislative Daerah Pemilihan II mendorong kegiatan serupa secara rutin dengan lebih intens lagi. Mantan anggota DPRD Medan ini mengatakan, estafet perhatian ke masyarakat akan diserahkan ke para Politisi Gedung Dewan Medan berasal multi partai itu.
Baik, Dr H Muslim Harahap MSP, maupun Tyia Angraini S Kom MH, Roma Uli Silalahi SST MKM dan Margaret MS sepakat atas semangat kebersamaan dalam silaturahmi itu. Dalam sambutannya Muslim Harahap pun mengaku, siap merogoh kocek pribadi guna menyerap aspirasi semua lapisan dalam pertemuan rutin ke depan.
Margaret MS mengangkat isu peningkatan sektor pendidikan pada remaja dan generasi Z guna mencegah tawuran, genk motor dan begal yang muaranya dari kemiskinan dari rendahnya pendidikan.
Politisi asal PDIP ini mengaku lahir di Gang Botot Pasar 2 Marelan ini mengatakan berasal dari keluarga kurang mampu dengan kondisi dahulunya orangtua mengontrak rumah. Namun berkat pendidikan dan kerja keras serta dukungan semua pihak maka dia berniat mendorong peningkatan pendidikan di Medan Marelan.
“Silahkan siapapun menghubungi saya jika anak-anak terkendala pendidikannya. Kami upayakan membantunya,” janjinya.
Tyia Angraini S Kom MH dan Roma Uli Silalahi SST MKM memaparkan peran serta dunia usaha dan masyarakat dalam mendukung berbagai sektor diantaranya pendidikan, pembangunan dan mendorong peran anggota legislative mendapatkan informasi guna perbaikan ke depan.
CSR lanjut mereka merupakan salah satu peran dunia usaha dalam mendukung kemajuan masyarakat di lokasi usaha tersebut beraktivitas.
Ke empat anggota DPRD Medan berjanji bersama anggota DPRD Medan lain akan menjadi pilar terdepan dalam peningkatan semua sektor di masyarakat.
Acara yang digelar di Coffe dan Resto Pulang Kampung Jalan Titi Pahlawan Kelurahan Paya Pasir Medan Marelan yang dipandu Srikandi Medan Marelan Astina ini juga dihadiri Ketua MABMI Medan Marelan Jefri Ananta dan Pengurusnya Hafifuddin serta Direktur RSU Esmun dr Andri, mewakili Camat Medan Labuhan Masitah salah satu Kepala Seksi di Medan Labuhan bersama para Kepala Lingkungan di Medan Marelan. (Ri)
